Bombana,HarapanSultra,COM / – Di tengah hiruk-pikuk aktivitas pemerintahan, sebuah langkah strategis diambil oleh Pemerintah Kabupaten Bombana untuk menata masa depan industri daerah. Ruang Rapat Tina Orima, Kantor Bupati Bombana, menjadi saksi bisu pembukaan Seminar Akhir Penyusunan Dokumen Rencana Pembangunan Industri Kabupaten/Kota (RPIK) Kabupaten Bombana Tahun 2024-2044 pada hari Jumat, 23 Agustus 2024.
Drs. Man Arfa, M.Si, Sekretaris Daerah Kabupaten Bombana, mewakili Pj. Bupati Bombana, membuka acara ini dengan penuh antusiasme. Seminar ini bukan sekadar pertemuan, melainkan sebuah manifestasi dari komitmen Bombana untuk mengikuti amanat Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian. Amanat yang mengharuskan setiap daerah untuk menyusun Rencana Pembangunan Industri Daerah yang selaras dengan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) dan Kebijakan Industri Nasional ( KIN )
Dalam sambutannya, Drs. Man Arfa menekankan pentingnya pembangunan industri yang tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada keberlanjutan dan harmonisasi tata ruang. “Kita harus memastikan bahwa setiap langkah pembangunan industri kita tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan menghindari konflik penggunaan lahan,” Ujarnya
RPIK yang sedang disusun ini diharapkan menjadi pedoman yang mengatur industri daerah agar lebih terarah, tepat sasaran, dan tepat guna. Dokumen ini akan menjadi penunjang utama pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Bombana. “Desain pembangunan industri Kabupaten Bombana dalam bentuk Dokumen RPIK ini, diharapkan dapat selaras dan mendukung Rencana Pembangunan Industri Provinsi (RPIP) Provinsi Sulawesi Tenggara dan RIPIN,” tambah Drs. Man Arfa.
Seminar ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan pemerintah daerah, akademisi, dan masyarakat. Mereka berdiskusi dan memberikan masukan konstruktif untuk penyusunan dokumen RPIK. Acara ini merupakan langkah awal dalam menciptakan sinergi antara berbagai elemen masyarakat, guna merumuskan strategi pembangunan industri yang berkelanjutan untuk Kabupaten Bombana.
Dengan adanya RPIK, diharapkan pembangunan industri di Kabupaten Bombana dapat berjalan dengan lancar, menghasilkan manfaat ekonomi yang signifikan, dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Kita semua menantikan hasil nyata dari seminar ini, yang akan menjadi tonggak sejarah dalam pembangunan industri di Kabupaten Bombana.
