Wakatobi, Harapansultra.com | Meskipun protokol kesehatan membatasi jumlah peserta masyarakat yang hadir saat kampanye, masyarakat Mola yang mendukung Arhawi dan Hardin La Omo memiliki cara unik untuk menampakan loyalitasnya kepada calon bupati dan wakil bupati yang dipilihnya.
Kampanye terbatas yang digelar pasangan HALO Wakatobi, Minggu (4/10/2020) di Mola Bahari, kecamatan Wangi-wangi Selatan, disambut dengan teriakan ‘satu lagi’ dari teras-teras rumah Warga.
Dari pantauan media Harapansultra.com, masyarakat disekitar lokasi kampanye sangat antusias mendengar pidato dan program yang diluncurkan pasangan HALO. Kendati tidak bisa menjadi peserta, masyarakat Mola Bahari tetap menyaksikan dari kejauhan kampanye pasangan HALO dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan.
“Saya sudah banyak berbuat untuk saudara-saudara di Mola Raya ini cuma saya bukan tipe orang yang mau sering cerita akan keberhasilan pembangunan di daerah ini. Saya meyakini bapak ibu sekalian akan merasakan dan melihat dari berbagai pembangunan yang sudah kita lakukan selama empat tahun ini,”ucap Arhawi.
Dalam kampanye yang digelar di rumah H. Muksin tersebut, H. Sairudin La Aba menghimbau kepada masyarakat Mola agar tidak mudah terprovokasi dengan berbagai isu yang dihembuskan hanya untuk kepentingan politik. Belum lagi, Ia mendengar ada oknum yang mencoba mengintimidasi bahwa jika tidak memilih salah satu pasangan calon maka masyarakat Bajo tidak bisa memakamkan mayat di Oto Ue.
“Masyarakat bajo ini juga merupakan masyarakat Wakatobi juga, masyarakat bajo ini bukan masyarakat dari Australia sana, kita ini adalah satu rumpun,”ucapnya.
Laporan ; Samidin