Bombana, HarapanSultra,COM | – Data yang akurat menjadi fondasi bagi pembangunan yang tepat sasaran. Itulah yang mendasari langkah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bombana saat menyerahkan Buku Agregat Semester I Tahun 2024 kepada Kodim 1431/Bombana. Penyerahan ini dilakukan oleh Jafung Sugiatno, S.Si., M.T., perwakilan Disdukcapil, dan diterima langsung oleh Sersan Dua L. M. Yasin, Bati Wanwil Staf Teritorial Kodim 1431/Bombana.Senin (14/10/2024 )
Buku agregat bukan sekadar laporan biasa. Ini adalah kompendium data statistik yang mencakup informasi vital mengenai penduduk Bombana, mulai dari jenis kelamin, usia, hingga pekerjaan dan status perkawinan. Data ini merupakan hasil dari kegiatan pendaftaran penduduk serta pencatatan sipil yang dilakukan Disdukcapil, dan disaring melalui proses Data Konsolidasi Bersih (DKB) oleh Kementerian Dalam Negeri.
Menurut Sri Patonah, S.Kom, Kabid Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan Disdukcapil Bombana, Buku Agregat ini bukan hanya berisi angka-angka, tetapi menjadi peta yang dapat digunakan oleh berbagai pihak untuk merencanakan langkah strategis. “Buku Agregat ini penting untuk menyediakan data perkembangan kependudukan yang akurat dan up-to-date. Kami berharap, data ini bisa dimanfaatkan secara optimal, terutama dalam mendukung perencanaan pembangunan di Kabupaten Bombana,” jelas Sri Patonah.
Data dalam buku ini juga akan digunakan untuk berbagai kepentingan lainnya, seperti pelayanan publik, kebijakan sosial, dan penelitian ilmiah. Dengan data yang akurat, perencanaan pembangunan menjadi lebih efektif dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat di berbagai sektor.
Sersan Dua L. M. Yasin, yang menerima Buku Agregat tersebut, menyatakan apresiasinya terhadap penyerahan data ini. “Data kependudukan yang diserahkan oleh Disdukcapil sangat berguna untuk mendukung berbagai program teritorial kami. Dengan informasi yang akurat, kami bisa merancang program yang lebih tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujar Yasin.
Kodim 1431/Bombana memanfaatkan data kependudukan untuk berbagai kegiatan, termasuk program-program yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat. Data yang lengkap dan valid ini memungkinkan TNI untuk berinteraksi lebih efektif dengan warga di wilayah tugasnya, memastikan bahwa program yang direncanakan mampu menjangkau dan memenuhi kebutuhan setiap kelompok masyarakat.
Sri Patonah menekankan bahwa kolaborasi antara Disdukcapil dan Kodim 1431/Bombana ini diharapkan tidak hanya terbatas pada penyerahan data semata. “Kami berharap sinergi ini bisa terus berlanjut. Dengan data yang lebih baik, kita bisa membuat kebijakan dan program pembangunan yang lebih tepat dan efisien,” tambahnya.
Penyerahan Buku Agregat ini menjadi simbol dari upaya bersama untuk membangun Kabupaten Bombana melalui pemanfaatan data yang lebih transparan dan akurat. Data kependudukan yang tersedia dalam buku ini juga merupakan bagian dari upaya Disdukcapil untuk mendukung target pembangunan berbasis bukti di wilayah Bombana.
Buku Agregat Kependudukan, meski terlihat sederhana, memiliki peran krusial dalam pengambilan keputusan di tingkat daerah. Data seperti kelahiran, kematian, usia produktif, dan distribusi penduduk menurut pekerjaan menjadi sumber informasi utama dalam menyusun kebijakan publik yang efektif. Misalnya, program kesehatan, pendidikan, hingga pembangunan infrastruktur dapat direncanakan dengan lebih akurat berdasarkan pola demografi yang tercantum dalam buku tersebut.
“Buku Agregat ini tidak hanya penting bagi kami di Disdukcapil, tetapi juga bagi instansi lain seperti Kodim 1431. Dengan data yang lebih valid dan terstruktur, kita bisa mengetahui kebutuhan spesifik masyarakat di setiap wilayah, sehingga program-program pemerintah dapat lebih tepat sasaran,” tegas Sri Patonah.
Di era digital saat ini, data menjadi aset berharga yang menentukan arah pembangunan. Penyerahan Buku Agregat Kependudukan Semester I Tahun 2024 ke Kodim 1431/Bombana ini merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa keputusan yang diambil berdasarkan informasi yang terpercaya. Dengan demikian, program-program yang dijalankan oleh Kodim maupun pemerintah daerah dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat.
Disdukcapil Bombana pun berkomitmen untuk terus memperbarui dan menjaga integritas data kependudukan. Sri Patonah menambahkan bahwa pemanfaatan data ini akan menjadi dasar penting dalam perencanaan pembangunan daerah, mulai dari sektor ekonomi, sosial, hingga infrastruktur.
Kerja sama antara Disdukcapil dan Kodim 1431/Bombana diharapkan akan terus berlanjut dan berkembang. Dengan data yang terus diperbarui, pembangunan di Kabupaten Bombana dapat berjalan lebih efektif dan efisien. Sri Patonah dan Sersan Dua L. M. Yasin sama-sama berharap bahwa Buku Agregat ini dapat menjadi referensi penting bagi berbagai instansi dalam merencanakan program-program yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Bombana.
Dengan pemanfaatan data yang lebih baik, Kabupaten Bombana diharapkan dapat tumbuh menjadi daerah yang lebih maju, dengan pelayanan publik yang lebih responsif dan kebijakan pembangunan yang tepat sasaran. Sinergi ini menjadi bukti bahwa data adalah elemen fundamental dalam mewujudkan masa depan yang lebih cerah bagi seluruh masyarakat Bombana.