Bombana,HarapanSultra , COM /Presiden Republik Indonesia, Ir.H. Joko Widodo, mengaktifkan Satelit Satria 1 Indonesia, yang akan memberikan layanan internet berkecepatan tinggi kepada 150 ribu titik di seluruh Indonesia, termasuk di daerah-daerah Tertinggal, Terluar, dan Terdepan (3T).
Acara pengaktifan satelit ini dilakukan secara daring, dengan melibatkan beberapa perwakilan dari pemerintah daerah, termasuk dari Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara.Kamis (28/12/2023)
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Kabupaten Bombana, Sofian Baco, ST., M.P.W, menghadiri teleconference tersebut dari Desa Lantowua Kecamatan Rarowatu Utara, salah satu lokasi Base Transceiver Station (BTS) yang dikerjakan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI).
Sofian Baco mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya percepatan transformasi digital di Indonesia, yang menjadi salah satu agenda nasional untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Ia juga menyampaikan komitmen dan upaya Kabupaten Bombana dalam memperluas akses internet dan teknologi di daerah-daerah, khususnya di Kabupaten Bombana.
“Kami telah melakukan berbagai inisiatif untuk meningkatkan literasi digital, membangun infrastruktur jaringan, dan mengembangkan aplikasi berbasis digital yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan publik di Kabupaten Bombana,” jelas Sofian Baco.
Mantan Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Bombana menambahkan bahwa Saat ini, Kabupaten Bombana mendapatkan pembangunan 55 BTS dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, melalui Badan Layanan Umum Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BLU BAKTI).
“BTS ini akan menjangkau 55 desa di 15 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Bombana.” Pungkasnya.