oleh

PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO BUKA RAKORNAS PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAH DAERAH TAHUN 2024

-Harapan-1171views

Bombana, HarapanSultra.COM | – Kamis, 7 November 2024, Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Drs. Edy Suharmanto, M.Si, hadir dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Rakornas yang dibuka oleh Presiden Prabowo Subianto ini bertujuan untuk mempererat sinergi dan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah, sekaligus mendukung implementasi program-program prioritas nasional.

Presiden Prabowo membuka acara dengan menyampaikan apresiasi atas inisiatif Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang menggelar Rakornas pada penghujung tahun 2024. Menurut Prabowo, Rakornas ini menjadi kesempatan penting untuk berkomunikasi langsung dengan seluruh pengambil keputusan di Indonesia, dari tingkat pusat hingga daerah. “Saya sangat menghargai langkah ini karena ini adalah kesempatan pertama saya untuk berbicara dengan seluruh pengambil keputusan di republik kita. Ini adalah momen yang sangat bermanfaat, sangat strategis,” ujar Presiden Prabowo, menegaskan pentingnya Rakornas dalam membangun arah kebijakan yang solid dan terkoordinasi.

Rakornas ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden yang disampaikan melalui Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Dalam laporannya, Tito menyatakan bahwa Rakornas ini memiliki tema “Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia 2024,” yang bertujuan untuk harmonisasi antara jajaran pemerintah daerah dan pusat guna mendukung program prioritas. “Hal ini bertujuan untuk mengoordinasikan dan mengharmonisasikan pemerintah daerah dan Forkopimda serta instansi vertikal di daerah guna mendukung program prioritas serta arahan kebijakan Bapak Presiden 5 tahun ke depan,” jelas Tito. Ia menambahkan bahwa Rakornas ini diharapkan dapat membangun pemahaman bersama tentang visi pemerintahan baru yang berfokus pada delapan prioritas utama, seperti peningkatan kesejahteraan rakyat dan penguatan ekonomi nasional.

Rakornas kali ini dihadiri oleh sekitar 5.360 peserta dari berbagai instansi pemerintahan di seluruh Indonesia. Peserta yang hadir terdiri dari perwakilan kementerian, lembaga pusat, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dari berbagai daerah di Tanah Air. Tito menguraikan bahwa di antara para peserta, terdapat 4.369 orang dari jajaran Forkopimda dan instansi vertikal di tingkat kabupaten/kota, termasuk 416 bupati, 98 wali kota, dan 38 gubernur. Jumlah besar peserta ini menunjukkan komitmen kuat untuk memperkuat koordinasi dalam menjalankan program pemerintah yang berdampak pada semua lapisan masyarakat.

Presiden Prabowo dalam pidatonya juga memberikan arahan khusus kepada para kepala daerah mengenai pentingnya efisiensi dan akuntabilitas dalam tata kelola pemerintahan. Ia menekankan bahwa pemerintah daerah harus responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan mampu mengambil keputusan yang cepat dan tepat. “Pemerintah daerah harus mampu merespons kebutuhan masyarakat dengan cepat, tepat, dan transparan. Hanya dengan sinergi yang kuat dan kerja sama lintas sektor, kita bisa mewujudkan pemerintahan yang efisien dan siap menghadapi tantangan nasional di masa depan,” tegas Prabowo, menekankan pentingnya kerja sama yang solid antara pemerintah pusat dan daerah.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian juga menyoroti bahwa Rakornas ini bukan hanya sekadar ajang pertemuan formal, tetapi juga kesempatan untuk meningkatkan kolaborasi antarinstansi dalam menghadapi tantangan pemerintahan yang semakin kompleks. Menurutnya, sinergi antara pusat dan daerah menjadi landasan penting bagi terciptanya tata kelola pemerintahan yang responsif dan efisien. “Rakornas ini menjadi sarana untuk meningkatkan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah, yang sangat kita butuhkan untuk menghadapi tantangan di era globalisasi ini,” jelas Tito.

Pj Bupati Bombana, Drs. Edy Suharmanto, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan Rakornas ini. Baginya, Rakornas memberikan panduan yang jelas tentang arah kebijakan nasional, yang bisa diadaptasi oleh pemerintah daerah untuk mencapai tujuan pembangunan. Edy juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bombana siap mengimplementasikan arahan Presiden dan program prioritas yang telah ditetapkan. “Kami di Bombana siap mendukung visi pemerintah pusat dan akan berusaha keras untuk menjalankan program-program prioritas dengan efektif di tingkat lokal. Rakornas ini memberikan kami landasan dan arahan yang jelas,” ujar Edy, menggarisbawahi pentingnya Rakornas bagi Kabupaten Bombana.

Selain arahan umum dari Presiden, Rakornas ini juga mengangkat isu-isu strategis, seperti pemulihan ekonomi, penanggulangan kemiskinan, serta peningkatan kualitas layanan publik di daerah. Prabowo meminta seluruh jajaran pemerintahan untuk bersatu dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi rakyat, terutama di masa pemulihan pasca-pandemi. Ia juga berharap agar setiap daerah mampu memberdayakan potensi lokal untuk memperkuat ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Saya percaya, dengan kolaborasi dan sinergi yang baik, kita bisa menghadirkan solusi terbaik bagi setiap permasalahan yang ada di daerah,” kata Prabowo.

Di penghujung acara, Presiden Prabowo mengingatkan kembali pentingnya kebersamaan dan soliditas antara pusat dan daerah. Menurutnya, kesuksesan program-program nasional sangat bergantung pada komitmen setiap kepala daerah dalam menjalankan amanah dan tanggung jawabnya. “Saya yakin, dengan kerja sama yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, kita bisa membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik, lebih sejahtera, dan berdaya saing di kancah global,” tutup Presiden dengan penuh optimisme.

Rakornas ini tidak hanya menjadi momentum untuk menyamakan visi dan misi antara pusat dan daerah, tetapi juga menjadi simbol komitmen bersama untuk membangun tata kelola pemerintahan yang lebih efektif dan transparan. Dengan partisipasi ribuan peserta dari seluruh Indonesia, Rakornas ini diharapkan mampu membawa dampak positif bagi penguatan kerja sama pemerintah pusat dan daerah, khususnya dalam menghadapi berbagai tantangan yang akan datang.

BACA JUGA BERITA MENARIK LAINNYA