Buranga, HarapanSultra.COM | Dibawah Kepemimpinan Drs. H. Abu Hasan, M.Pd sebagai Bupati di Kabupaten Buton Utara (Butur) yang fokus mengembangkan sistem pertanian dan perkebunan organik, daerah tersebut bakal segera menjadi pengekspor jambu mete organik minimal 700 ton pertahun ke negera negara Eropa.
Kepada awak media ini, Kamis (20/08/2020) Bupati Abu Hasan menyebut pengembangan mete organik di Butur hingga siap ekspor ke negara negara Eropa bakal bekerja sama dengan Nuts 2 dan Red River Food dari Negara Belanda yang telah melakukan proses kerja sama sejak bulan Februari 2020 lalu.
” Kedatangan mereka kali ini yang rencana kurang lebih selama dua bulan akan melakukan rekruitmen ICS (internal control system) dan Field officer,” Ungkap Ketua DPD Syarikat Islam Sultra itu.
Lebih lanjut ia berharap agar program mete organik di daerah yang dipimpinnya itu, dapat berjalan sesuai harapan sehingga target ekspor minimal 700 ton pertahunnya dapat terpenuhi.
” Sebab ini bisa menjadi penggerak ekonomi Buton Utara, karena hampir semua penduduk Buton Utara punya jambu mente,” Jelas Abu Hasan.
Ditempat yang sama, Staf ahli bidang pertanian Pemda Butur. Musyida Arifin menjelaskan bahwa Pendampingan dan Pelatihan ICS dengan target pelatihan sebanyak 1.400 petani organik akan dilakukan hingga bulan November 2020 mendatang.
” Kami juga menyampaikan kepada Perwakilan Nuts 2 dan Red River Food bahwa kami telah menganggarkan dukungan program berupa handsprayer 175 unit, pestisida organik, hormon buah 1.500 liter dan alat kacip sebanyak 700 unit,” Paparnya.
Sementara itu, Floris Grazioni sebagai Perwakilan 2 Nuts dan Red River Food menjelaskan bahwa pihaknya terlebih dahulu bakal mengidentifikasi kesiapan infrastruktur penjemuran dan gudang serta validasi logistik untuk persiapan ekspor.
” Selain itu, kami akan melakukan persiapan audit sertifikasi internasional oleh ‘Control Union’ yang direncanakan sudah dimulai bulan depan,” Singkatnya.
Sebagaimana diketahui, Produksi Jambu mete organik di Butur tersebar di seluruh Kecamatan dan yang terbesar, salah satunya adalah di Kecamatan Wakorumba Utara.
Reporter : Eg
