Dalam menghadapi tantangan panjangnya musim kemarau dan suhu panas yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Bombana, Pemerintah Kabupaten bersama masyarakat setempat, termasuk Sekretaris Daerah Kab. Bombana, Forkopimda Bombana, Para Kepala Perangkat Daerah, Camat/Lurah/Kepala Desa wilayah Rumbia dan Rumbia Tengah, serta berbagai tokoh masyarakat dan agama, berkumpul di Alun-alun Masjid Agung Nurul Iman Kasipute untuk melaksanakan Sholat Istisqo – Sholat meminta hujan.Kamis (19/10/2023)
Musim kemarau yang berkepanjangan dan suhu panas yang tinggi telah mengakibatkan bencana kekeringan, yang pada gilirannya memengaruhi pasokan air bersih, pertanian, dan ketersediaan pangan lokal di wilayah ini.
Sekretaris Daerah Kab. Bombana, Drs. Man Arfa, M.Si, yang mewakili Pj. Bupati Bombana, menyampaikan sambutan dan mengajak seluruh masyarakat untuk berdoa dengan penuh harap agar hujan segera turun, mengakhiri ancaman kekeringan di Kabupaten Bombana.
“Kekuatan doa dan memohon kepada Allah SWT adalah yang terbesar. Saya mengajak kita semua untuk sholat dengan khidmat, mendengarkan ceramah, dan berusaha bersama agar hujan segera datang dan kita terlindungi dari ancaman bencana kekeringan,” ujarnya.
Sekda Man Arfa juga menekankan bahwa momen Sholat Istisqo ini adalah peluang untuk memperkuat tali silaturahmi antara Pemerintah dan masyarakat, mempromosikan persatuan dan keharmonisan antaragama, serta menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing, terutama dalam menghadapi perhelatan Pilkada dan Pilcaleg yang akan datang pada tahun 2024.
Menutup sambutannya, Sekda Man Arfa mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir dalam doa bersama ini, dan mengajak semua untuk beristighfar dan bertaubat. Beliau berharap agar Allah SWT mengampuni segala dosa dan memercayai bahwa doa bersama ini dapat mengakhiri musim kemarau, mengembalikan kehidupan ke keadaan normal seperti yang selalu diidamkan.
