Buranga, HarapanSultra.COM | Pembangunan Kabupaten Buton Utara (Butur), dibawah kepemimpinan Bupati Abu Hasan masih berfokus pada pemanfaatan dan pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) selain sektor Pertambangan.
Hal tersebut disampaikan Abu Hasan saat mendampingi Wakil Gubernur Sulawesi Tegggara, Lukman Abunawas pada acara pelepasan bibit unggul rumput laut hasil Kultur Jaringan untuk dikembangkan masyarakat Butur. bertempat di Burangga, Minggu (26/7/2020)
Bupati yang saat ini kembali mencalonkan diri untuk periode kedua berpasangan dengan Suhuzu itu mengatakan bahwa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya ia belum memiliki niat untuk membuka kesempatan atau mendatangkan insvestor dibidang pertambangan.
” Tidak tau kalau generasi penerus akan datang, karena yang kami pikirkan bukan untuk hari ini saja, akan tetapi dampak lingkungannya di masa mendatang,” Imbuhnya.
Ketua Dewan Pertimbangan PDI-P Sultra itu menginginkan agar potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang yang dikembangkan adalah potensi yang dapat diperbaharui dan sudah dikenal luas oleh masyarakat umum.
” Seperti sektor perikanan dan kelautan, pertanian dan perkebunan yang kita kembangkan,” Paparnya
Saat ini sebutnya, Pemkab Butur bekerja sama dengan ASTRA melakukan investasi di bidang perkebunan jambu mente, ia berharap hal itu bakal menambah nilai ekonomi pada kehidupan masyarakat.
” Memang kita tidak tiba-tiba langsung naik rating PDRB kita seperti daerah-daerah tambang, tetapi lingkungan kita tetap aman dan tetap terjaga serta tidak mengalami degradasi sekaligus seperti daerah lain,” Imbuhnya.
Cita-cita besar ia saat ini yaitu membangun peradaban di Butur karena membangun suatu daerah bukan hanya aspek fisik dan material saja, akan tetapi aspek sosial, kultural dan mental spiritual yang pada saat bersamaan harus terintegralistik.
“Lingkungan hidup adalah bagian dari konsen saya, karena jika lingkungan kita rusak generasi akan membayar sangat mahal, baik secara sosial, ekonomi dan mungkin bisa jadi dengan politik dan yang terpenting dari itu adalah saya tidak mau meninggalkan utang sosial, utang ekonomi dan utang politik bagi generasi penerus Buton Utara”, Tegas Abu Hasan.
Ditempat yang sama, Wakil Gubernur Sulawesi Tegggara, Lukman Abunawas dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan tersebut, ia berharap program itu dapat berjalan dan berkelanjutan agar kesejahteraan masyarakat dapat tercapai.
” Jangan sampai disini saja kerjasamanya, namun harus ditingkatkan dan terus berlanjut,” Tutur Ketua DPD PDI-P Sultra itu.
Lukman menyebut program tersebut sejalan dengan misi Gubernur Sultra yaitu Menuju masyarakat Sulawesi Tenggara yang Aman dan Sejahtera.
” Demi terciptanya semua itu, maka harus menggandeng semua pihak dan berkerjasama untuk kesejahteraan masyarakat,” Jelasnya.
Kepada Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Sulawesi Tenggara, La Ode Kardin menambahkan bahwa pelepasan ini merupakan keberhasilan perdana, dimana tim peneliti Universitas Haluoleo berhasil menghasilkan bibit rumput laut Kultur jaringan yang unggul.
” Saya berharap semoga dengan bibit unggulan ini dapat menunjang perekonomian masyarakat petani rumput laut di Butur khususnya, dan di Sultra umumnya,” Singkat La Ode Kardin.
Reporter : Nonik
