BOMBANA, HARAPAN SULTRA. COM | Pasukan Pengamanan dari personil Kepolisian pada Pesta Demokrasi yang akan dilaksanakn secara serentak pada 17 April 2019 mendatang di seluruh desa Kecamata Se-Kabupaten Bombana tidak sebanding dengan jumlah tempat Pencoblosan Surat suara (TPS).
Diketahui, sebaran TPS Sekabupaten Bombana berjumlah 453 titik, sementara personil kepolisian bombana hanya berjumlah 304.
Hal ini dikeluhkan Kapolres Bombana dihadapan penyelenggara pemilu saat rapat perdana koordinasi pendistribusian Logistik yang digelar di salah tau Kadai Kopi di Kasipute pada malam ini (22/3/2019)
” Dari sebaran TPS di Bombana ini berjumlah 453 titik, sementara personil kami hanua berjumlah 304 orang,” Tuturnya.
Tidak hanya sampai disitu, dari 304 personil lanjut Kapolres Berpangkat AKBP itu mengatakan bahwa dari jumlah personil yang ada, pihaknya hanya akan menurunkan dua pertiga yakni 184 personil saja sisanya akan bertugas di Mapolres untuk pelayanan masyarakat.
Dari hitungan tersebut masih lanjut Andi Adnan S, pihaknya mengajukan penambahan personil sebanyak 55 personil dari Kepolisian Daerah (Polda) Sultra.
“Untuk menepis kekurangan pasukan pengamanan yang ada, kami dalam pengusulan tambahan personil dari Polda Sultra sebanyak 55 personil,” lanjutnya.
Bertanggung jawab terhadap keamanan logistik hingga kelokasi, Kepolisian akan lakukan penjagaan ketat setiap pergeseran logistik hingga penghitungan hasil pemilihan dinyatakan sah. (Hir)
