MUNA, HarapanSultra.COM | Berdasarkan hasil pemeriksaan Real-Time PCR Swab Nasoorofaring (NOF) tenggorokan dari balai besar Laboratorium Kesehatan Makasar Sulawesi Selatan, dari 27 orang warga Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang diambil sampelnya, Tiga orang dinyatakan positif Corona Virus Disease (Covid-19), Jumat (22/5/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr. Laode Ahmad Wahid Agigi saat jumpa Pers, Jumat (22/5/2020) malam bertempat di Kantor BPBD Muna mengatakan bahwa tambahan tiga kasus itu berasal dari tiga klaster berbeda.
Dua diantaranya klaster baru yakni, Ijtima Gowa, Sulawesi Selatan dan klaster Temboro Magetan. Sementara satunya klaster lama yakni, GPIB.
“Ketiga warga yang positif itu terdiri dari perempuan usia 64 tahun asal Kecamatan Katobu, laki-laki 18 tahun dari Kecamatan Kontunaga dan laki-laki 24 tahun dari Kecamatan Kabawo.” Sebutnya Wahid.
Dokter Ahli Dalam itu menyebut untuk ketiga warga yang positif Covid-19, akan menjalani isolasi di Rumah Sakit (RS) Raha selama 14 hari yang selanjutnya akan kembali menjalani pemeriksaan swab. Mereka merupakan kontak erat pasien yang diisolasi dan OTG dari Ijtima Gowa.
Dua klaster baru itu lanjutnya dapat menjadi pintu masuk terbaru penyebaran COVID dan sangat baik untuk dilakukan penelusuran terhadap kontak sangat erat dan tidak erat.
“Untuk kontak sangat erat akan langsung diswab dan kurang erat di rapid test,” Kata Wahid.
Sedangkan kondisi kesehatan delapan pasien positif pertama stabil. Mereka tinggal menunggu dua hasil swab. Bila kedua hasil swab negatif, mereka dinyatakan sembuh dan dibolehkan pulang kerumah masing-masing
Wahid berharap kepada mereka yang positif covid-19 agar jangan panik dan hilangkan rasa minder dan menghimbau kepada masyarakat untuk selalu jaga jarak hindari tempat keramaian, jangan lupa pakai memakai masker dan tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan.
Untuk diketahui jumlah pasien yang positif Corona Virus Disease (Covid-19) yang ada di bumi sowite berjumlah 11 orang yang saat ini di rawat di Rumah Sakit (RS) Kabupaten Muna.
Pewarta : Borju
