Bombana – Sorak sorai penonton membahana di Lapangan A. Arifai, Kecamatan Rumbia, Minggu sore, 4 Mei 2025, ketika laga final Turnamen Sepakbola Mini Bupati Cup 2025 mencapai puncaknya. Kemeriahan semakin terasa dengan hadirnya Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M.Si, dan Wakil Bupati Ahmad Yani, S.Pd., M.Si, yang turut menyaksikan langsung pertandingan penutup bersama jajaran Forkopimda serta pejabat Pemkab Bombana.
Turnamen ini digelar oleh Askab PSSI Kabupaten Bombana sebagai ajang pencarian dan pembinaan bakat muda di bidang olahraga sepakbola. Kompetisi diikuti oleh puluhan tim dari berbagai daerah di Sulawesi Tenggara, terbagi dalam tiga kategori usia: U12, U14, dan U17.
Di kategori U12, AS 10 Konawe berhasil menyabet juara pertama, disusul oleh Wonua Bombana di posisi kedua, Garuda Barometer Konsel di posisi ketiga, dan YOMFA Kolaka sebagai juara keempat. Pemain AS 10 Konawe, Rey, tampil gemilang sebagai top scorer.
Sementara itu, di kategori U14, Tenggara Utama Kendari keluar sebagai juara usai mengalahkan Tongkuno Muna yang harus puas di posisi kedua. AS Konawe A berada di urutan ketiga, disusul Garuda Anamolero Konawe. Top scorer jatuh kepada Hijra Harlima dari Tongkuno Muna.
Pada kategori paling bergengsi, U17, Pada Idi FC tampil sebagai kampiun setelah melewati pertarungan sengit melawan tim tangguh Wonua Bombana. Hery Boys dan PULTAM FC masing-masing menempati peringkat ketiga dan keempat. Kamal dari PULTAM FC dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak.
Final berlangsung seru dan penuh semangat. Penonton yang memadati lapangan memberi energi tambahan bagi para pemain muda untuk menunjukkan permainan terbaik mereka. Riuh dukungan dan semangat sportivitas mewarnai setiap menit pertandingan.
Turut hadir dalam acara penutupan, Ketua DPRD Bombana, Ketua KONI, Ketua Askab PSSI Bombana, serta sejumlah pejabat eselon II dan III lingkup Pemerintah Kabupaten Bombana. Mereka memberikan dukungan penuh terhadap terselenggaranya turnamen ini sebagai wujud pembinaan olahraga daerah.
Bupati Bombana, Burhanuddin, dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga dan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan turnamen, mulai dari panitia, ofisial, hingga para peserta dari berbagai kabupaten.
“Ini bukan sekadar pertandingan sepakbola. Ini adalah bagian dari pembentukan karakter, semangat kompetisi sehat, dan wadah tumbuhnya potensi anak-anak kita. Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi,” ujar Burhanuddin.
Ia menambahkan bahwa turnamen seperti ini penting untuk terus digelar sebagai sarana menjaring bibit atlet berbakat, sekaligus mempererat tali persaudaraan antar daerah.
“Semangat sportivitas dan silaturahmi yang terpancar sepanjang turnamen menjadi bukti bahwa sepakbola bukan hanya soal menang dan kalah, tetapi juga tentang bagaimana kita tumbuh bersama,” lanjutnya.
Turnamen Mini Bupati Cup 2025 tak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga pertemuan budaya dan semangat kebersamaan di antara generasi muda Sulawesi Tenggara. Dengan atmosfer kekeluargaan dan persaingan sehat, kegiatan ini membuktikan bahwa olahraga bisa menjadi jembatan harapan untuk masa depan yang lebih baik.
Kehadiran para tokoh pemerintahan dan olahraga di tengah-tengah masyarakat juga menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan bakat muda. Diharapkan, event ini menjadi agenda tahunan yang semakin besar dan melahirkan atlet profesional dari tanah Sultra.
Turnamen ini telah menanamkan semangat baru bagi anak-anak dan remaja untuk terus berlatih dan bermimpi tinggi melalui sepakbola, serta menjadikan olahraga sebagai gaya hidup positif di tengah tantangan zaman.
