Bombana, Harapansultra.com – Udara pagi di Desa Teppoe, Kecamatan Poleang Timur, terasa lebih segar dari biasanya, Minggu (10/08/2025). Di tengah sinar matahari yang mulai menghangat, sejumlah prajurit TNI dari Koramil 1431-03/Poleang bersama warga dan mahasiswa KKN IAIN Kendari sibuk menanam bibit pohon bitti. Sebanyak 50 bibit ditanam di lahan-lahan strategis untuk menjadi peneduh dan pelindung alami desa.
Penanaman ini bukan sekadar menambah hijaunya desa, tetapi juga langkah nyata mencegah polusi udara. Pohon bitti, yang terkenal kuat dan bermanfaat secara ekologis maupun ekonomis, dipilih sebagai “penjaga” baru lingkungan Desa Teppoe.
Kegiatan ini diikuti empat Babinsa Koramil 1431-03/Poleang, yakni Serda Subair, Serda Ardi Jafar, Koptu Beni, dan Kopda Dedi. Mereka turun langsung menanam bersama Kepala Dusun Mattiro Wali, Suparman, mahasiswa KKN IAIN Kendari, serta lima warga desa yang penuh semangat gotong royong.
“Kami sangat berterima kasih kepada Babinsa yang peduli lingkungan. Pohon-pohon ini akan membuat desa lebih sejuk dan sehat, sekaligus menjadi warisan bagi anak cucu kita,” ungkap Suparman sambil menutup tanah di sekitar bibit yang baru ditanam.
Serda Subair menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata kepedulian TNI terhadap kelestarian alam.
“Kami berharap pohon bitti yang ditanam hari ini tumbuh subur, memberikan manfaat bagi lingkungan, dan menjadi investasi hijau untuk masa depan,” ujarnya dengan senyum optimis.
Para mahasiswa KKN tak kalah antusias. Dengan tangan penuh tanah dan keringat di dahi, mereka bekerja sama menanam, menyiram, dan menata bibit.
“Seru sekali, rasanya kami benar-benar ikut membangun desa ini,” kata salah satu mahasiswa dengan tawa lepas.
Bagi warga Desa Teppoe, kegiatan ini lebih dari sekadar menanam pohon. Ini adalah momen kebersamaan yang mempererat hubungan antara TNI, mahasiswa, dan masyarakat. “Kalau kita kompak, menjaga lingkungan jadi lebih ringan,” ujar seorang warga dengan Penuh semangat.