BOMBANA, harapansultra.com – Pemerintah Kabupaten Bombana menggelar rapat Exit Meeting bersama Tim Auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra) di Ruang Measa Laro, Kantor Bupati Bombana, pada Jumat (14/3/2025). Rapat ini dipimpin langsung oleh Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M.Si, didampingi Wakil Bupati Ahmad Yani, S.Pd., M.Si., serta dihadiri jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Asisten, dan Staf Ahli Bupati.
Rapat tersebut merupakan bagian dari evaluasi terhadap hasil audit laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Bombana tahun 2024. Dalam pertemuan itu, Tim Auditor BPK menyampaikan hasil pemeriksaan yang menunjukkan adanya perbaikan signifikan dalam tata kelola keuangan daerah dibandingkan tahun sebelumnya.
Ketua Tim Auditor BPK mengungkapkan bahwa meski terdapat kemajuan, masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki, terutama dalam penguatan sistem pengendalian internal dan transparansi anggaran.
“Tahun ini kami melihat adanya kemajuan yang cukup baik dalam pengelolaan keuangan daerah. Namun, masih terdapat beberapa area yang perlu diperbaiki, terutama dalam pengelolaan anggaran yang lebih efisien dan transparan, serta pengelolaan aset daerah,” ujar Ketua Tim Auditor BPK.
Ia menekankan bahwa rekomendasi yang telah diberikan harus segera ditindaklanjuti agar pengelolaan keuangan daerah semakin akuntabel dan sesuai dengan standar pemeriksaan keuangan yang berlaku.
Menanggapi hasil audit tersebut, Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M.Si, menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dan BPK Sultra dalam mengawal tata kelola keuangan daerah.
“Kami menyadari bahwa meskipun ada perbaikan signifikan, masih banyak yang perlu kami benahi. Kami akan segera menindaklanjuti rekomendasi dari BPK dan memastikan bahwa pengelolaan keuangan Kabupaten Bombana semakin baik,” kata Burhanuddin.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memperbaiki setiap temuan yang ada serta memastikan pengelolaan keuangan lebih transparan, efisien, dan akuntabel guna mendukung pembangunan daerah yang lebih baik dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Rapat ini juga menjadi wadah diskusi antara pemerintah daerah dan BPK terkait langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk menindaklanjuti rekomendasi yang diberikan. Pemerintah Kabupaten Bombana berkomitmen untuk terus meningkatkan tata kelola keuangan guna memastikan setiap anggaran yang dikeluarkan dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan mendukung pembangunan berkelanjutan.
