oleh

Komunitas Adat Terpencil di Buton Selatan Terima Bantuan 33 Unit Rumah

Batauga, HarapanSultra.COM | Setelah bertahun tahun ditunggu-tunggu oleh warga masyarakat di dusun Wucu, Desa Lapandewa Jaya, Kecamatan Lapandewa, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Provinsi Sulawesi Tenggara,  bantuan rumah dari program Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (KAT) akhirnya terealisasikan sebanyak 33 unit dan dinyatakan rampung 100 persen.

Kepada Media HarapanSultra.COM, Sabtu (7/12/2019). Petugas monitoring dari Kemensos RI, Luluk Sugianto, S.ST, M.Si menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pemeriksaan atas pembangunan fisik bantuan rumah tersebut sejak tanggal 4 sampai dengan 7 desember 2019.

” Kami harus turun langsung ke lapangan dan alhamdulilah hasil monitoring kami dilokasi komunitas adat terpencil (KAT) bahwa pembangunan rumah warga KAT sebanyak 33 unit sudah selesai 100 persen dan Balai Sosial pun sudah selesai 100 Persen,” Tutur Luluk

Untuk itu ia mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada pihak penyedia dan konsultan pengawas dalam menyelesaikan pembangunan 33 rumah  warga komunitas adat terpencil (KAT) secara tepat waktu.

” Bangunan rumah dibuat dalam bentuk rumah panggung sesuai kultur dan budaya lokal serta untuk memenuhi permintaan warga agar lebih nyaman dan kami liat bangunannya tertata rapih antara rumah yang satu dengan rumah yang lainnya. kami berharap semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bapak dan ibu warga KAT di Dusun Wucu ini,” Ujarnya

Hal senada disampaikan Insanu. Plt. Kepala Dinas Sosial  Busel, ia berharap agar para warga KAT dapat merawat bantuan rumah tersebut dan dijaga dengan sebaik-baiknya.

” Agar saudara-saudara dapat tinggal dirumah tersebut dengan nyaman, aman dan saling menjaga ketertiban dan keamanan serta menjadikan itu sebagai “rumahku adalah istanaku”,” Imbuhnya.

Sentara itu plt. Kepala Bidang Pemberdayaan dan Penanganan Kemiskinan Dinsos Busel, Haryadi yang didampingi oleh Kasi Penanganan Kemiskinan Nur Hardianti dan Kasi Pemberdayaan Sosial. Rosmiati Baso menyampaikan bahwa warga KAT bukan hanya mendapatkan bantuan rumah dan balai sosial saja di tahun pertama ini  melainkan mendapatkan  bantuan berupa jaminan hidup dalam bentuk sembako, selama 6 (enam) bulan, peralatan rumah tangga 1 paket, peralatan kerja 1 paket dan bibit tanaman pertanian/perkebunan 1 paket.

” Ini merupakan bukti kerja keras dan kegigihan jajaran Pemkab Busel melalui Dinas Sosial, Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara, yang berjuang secara maksimal sampai mendapatkan anggaran dan memiliki “DIPA” tersendiri dinas bernomor dipa-027.03.4.205402/2019 tanggal 15-12-2018 rev. no dipa-027.03.4.205402/2019,” Bebernya. (hyd’2019)

Pewarta : Abady Makmur

 

BACA JUGA BERITA MENARIK LAINNYA