oleh

Positif Covid-19 Di Muna Bertambah, Pemkab Kaji Opsi PSBB

-Head Line-14.871views

MUNA, HarapanSultra.Com | Dari 52 orang warga Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang sebelumnya telah dilakukan tes Real-Time PCR hasil sampel swab nasoorofaring (NOF) tenggorokan, Tim Satgas Kabupaten Muna,  telah menerima hasil tes dari balai besar Laboratorium Kesehatan Makasar Sulawesi Selatan (Susel) terhadap 50 sampel, Rabu (29/4/2020) sedangkan 2 sampel lagi sedang dtunggu hasilnya.

Dari ke 50 orang yang hasil pemeriksaannya telah diterima, 5 orang dinyatakan positif Corona Virus Disease (Covid-19).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr. Laode Ahmad Wahid Agigi saat jumpa Pers, Rabu malam (29/4/2020) bertempat di Gedung Galampano Kantolalo mengatakan bahwa kelima orang yang positif Corona Virus Disease (Covid-19) itu, riwayatnya memiliki kontak erat dengan tujuh pasien yang sementara menjalani isolasi di RS Muna.

Mereka yang positif itu, saat pemeriksaan rapid test pertama ada yang negatif dan positif, yang terkonfirmasi positif sudah menjalani isolasi di RSUD Muna.

“Untuk memutus mata rantai penularannya, warga yang pernah melakukan kontak erat dengan lima orang itu akan segera dilakukan isolasi mandiri, rapid test serta swab.” Sebutnya Wahid.

Sedangkan kondisi kesehatan tujuh pasien positif pertama stabil. Mereka tinggal menunggu dua hasil swab. Bila kedua hasil swab negatif, mereka dinyatakan sembuh dan dibolehkan pulang kerumah masing-masing.

Sementara itu, Bupati Muna LM Rusman Emba, mengatakan dalam memutus mata rantai penularan Covid-19, Pemerintah Kabupaten bakal menggambil langkah tegas dengan mengusulkan ke gubernur dan tembuskan ke Kementrian Kesehatan (Kemenkes) terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Kita sudah mengeluarkan surat edaran dan tinggal kajian yang lebih tehnis dalam waktu dekat kita ambil langkah strategis, karena PSBB konsekuensi terhadap aktivitas ekonomi, tentu pemerintah daerah wajib menyuplai inilah yang menjadi pertimbangan,” bebernya.

Rusman berharap kepada mereka yang positif covid-19 agar jangan panik dan hilangkan rasa minder dan menghimbau kepada masyrakat untuk selalu jaga jarak hindari tempat keramaian dan tidak lupa memakai masker dan tidak keluar rumah kalau tidak ada kepentingan.

Untuk diketahui data perkembangan COVID di Bumi Sowite terdiri dari 58 Orang Tanpa Gejala (OTG), 39 Orang Dalam Pemantauan (ODP), satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 12 positif.

Tujuh orang positif sebelumnya terdiri dari Laki-laki usia 43 tahun, perempuan 57 tahun, laki-laki 64 tahun, perempuan 54 tahun, laki-laki 38 tahun,  perempuan 57 tahun dan perempuan 32 tahun yang lokasinya tersebar di beberapa kelurahan di Kecamatan Katobu.

Sedangkan lima orang yang positif baru terdiri dari wanita berusia 69 tahun, laki-laki 18 tahun, laki-laki 49 tahun, wanita 46 tahun dan wanita 40 tahun mereka berasal dari Kecamatan Katobu, Batalaiworu dan Kabangka.

Pewarta : Borju

BACA JUGA BERITA MENARIK LAINNYA