oleh

Dikerumuni Lalat, Kematian Petani Asal Muna ini Gegerkan Warga.

MUNA, Harapansultra.Com | – Kematian Yan Limbong warga yang menempati kawasan hutan Kontu, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, sempat gegerkan warga usai mayatnya ditemukan terbujur kaku dipondok miliknya pada Rabu (16/1) sekitar pukul 15.00 Wita

Korban pertama kali ditemukan kerabatnya, Elisabet bersama anaknya saat hendak mengantarkan gula dan kopi di pondok milik Korban. Namun karena pondok itu terkunci dari dalam sehingga salah satu saksi mata mencoba mengintip dan melihat korban terbujur kaku

“Saat itu kami memanggil-manggil nama korban,tetapi tidak ada jawaban sehingga anak saya memutuskan naik dan mengintip disela-sela pintu, ternyata setelah dilihat, korban sudah tak bernyawa dengan posisi terlentang menghadap keatas” Ungkap Elizabet.

Langkah pertama Elizabet menghubungi Polisi dan memangil masyarakat setempat usai memastikan korban sudah meninggal dan dikerumuni lalat.

Elizabet bercerita jika sebelum kematian korban yang terbilang mendadak itu korban sempat berkunjung kerumah Elizabet sembari membawa sebuah nangka.

“Dua hari lalu (Senin,-red), korban datang kerumah. Selama ini juga, korban mengeluhkan sakit lambung. Namun ketika diajak ke dokter korban selalu menolak.Karena korban orangnya tidak mau buat susah orang lain itu ungkapan biasa terucap,” katanya.

Korban diketahui tinggal seorang diri dipondoknya sementara istrinya tinggal terpisah dengannya meski sesekali dikunjungi bahkan sempat dipanggil untuk tinggal bersama di tempat istrinya di Desa Waara di Kecamatan Lohia Kabupaten Muna.

“Sekitar 10 hari lalu, saya sempat bertemu dikebun. Saat itu korban mengeluh sakit pada bagian pinggang lalu saya ajak dia saya bilang saat itu, kalau sakit kita pulang saja di kampung (Waara-red), tapi dia tidak mau.”, Urai Wangkamoni sambil membasuh air mata dipipinya.

Untuk itu Wangkamoni hanya bisa pasrah melihat suaminya sudah terbujur kaku. Rencananya jazad suami akan dikebumikan dikampung halamannya.

“Masih tunggu keluarga,” ucapanya.

Korban sendiri ketika ditemukan dengan kondisi sekujur tubuh alami pembengkakan dan bekas muntah dengan sejumlah lalat berkerumun menyelimutinya. Dipondok miliknya juga masih tersisa bekas obat-obatan

Hanya untuk memastikan penyebab kematian, kepolisian setempat melakukan visum et epertum pada jasad korban. Hasilnya diketuhui tidak terdapat tanda-tanda kekerasan dan korban diduga meninggal akibat penyakit.

(Borju)

BACA JUGA BERITA MENARIK LAINNYA