Wakatobi, HarapanSultra.COM | Jumlah mahasiswa Wakatobi penerima beasiswa program pendidikan bersinar dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal itu diungkapkan Nurmasi ketua tim verifikasi beasiswa bersinar di dinas pendidikan pada Rabu,( 08/2/2020).
Nurmasi menjelaskan, sejak di mulainya program pendidikan bersinar pada tahun 2017 lalu, mahasiswa yang mendapatkan beasiswa berjumlah 89 orang. Kemudian pada tahun berikutnya, 2018 meningkat menjadi 340 orang.
“Penerima beasiswa pendidikan bersinar untuk S1 umum, Mahasiswa Kedokteran, S2 dan MoU pada tahun 2019 meningkat menjadi 514 orang,”bebernya.
Menurutnya, jumlah penerima beasiswa program pendidikan bersinar yang dari tahun ketahun meningkat ini dipicu oleh sosialisasi program yang gencar dilakukan.
“program ini dari tindoi hingga ke ujung Hakka binongko telah diketahui oleh masyarakat. Yang kedua mahasiswa ini termotivasi secara langsung bahwa kita yang berprestasi mendapatkan apresiasi dari pemda,”cetusnya.
Untuk bisa mendapatkan beasiswa dari Pemkab Wakatobi, Indeks Prestasi Kumulatif atau IPK untuk ilmu eksakta yang wajib diraih mahasiswa adalah 3,00. Sedangkan untuk non eksakta mahasiswa diwajibkan memiliki nilai IPK 3,25.
Selain itu, pemerintah Wakatobi bersama mahasiswa S2, Kedokteran dan MoU membuat akta perjanjian agar setelah menyelesaikan studi dengan beasiswa dari pemerintah, mahasiswa dapat kembali ke daerah untuk mengabdikan diri. Berbeda dengan yang baru menginjak S1, mahasiswa dibebaskan untuk berbakarir dimana sesuai dengan minat masing-masing.
“Meskipun untuk S1 ini tidak ada perjanjian bahwa harus mengabdi di daerah, kami berharap ilmu yang mereka dapat selama di kampus mampu menjadikan mereka mitra teladan yang dapat dicontohi oleh masyarakat,”harapnya.
Diketahui, Anggaran yang dihabiskan untuk disalurkan kepada mahasiswa berprestasi pada tahun 2019 lebih dari 1,6 milyar rupiah.
“Tahun 2020 ini bisa dipastikan, jumlah orang yang mendaftarkan diri masih akan terus meningkat hal ini kita lihat dari jumlah mahasiswa yang mendaftar di kampus-kampus dari tahun ke tahun meningkat,”pungkasnya.
Laporan ; Samidin
